Dakwah, Islam, Khutbah, Peradaban, Tarbiyah

[Khutbah Jum’at] Menguatkan Ukhuwah Islamiyah


Pekan lalu diminta oleh Ust. Iwan Abdulllah, Ketua Korp Mubaligh Hidayatullah mempersiapkan materi khutbah  untuk Jum’at 10/6/2022, dengan tema ukhuwah Islamiyah. Sesuatu yang berat sebenarnya, tetapi tetap diusahakan semampunya. Dimana tema ini menjadi selalu penting untuk terus diangkat dan disegarkan kembali. Mengingat tanpa adanya pesrsatuan maka sesungguhnya umat dan bangsa ini sangat mudah untuk dipecah belah. Oleh karenanya contoh yang diangkat adalah fenomena dan realitas yang terjadi dalam konteks kekinian, dikorelasikan dengan berbagai ayat Al-Qur’an dan hadits Rasulullah SAW.

Beberapa cuplikannya adalah :

Sampai saat ini isu-isu negatif tentang Islam bahkan kebencian terhadap islam atau lebih dikenal dengan sebutan islamofobia, masih sangat gencar dimuat oleh banyak media. Baik media elektronik, media sosial, atau media massa lainnya. Isu yang dibangun adalah bahwa umat Islam tidak toleran dengan umat lain, umat Islam tidak Pancasilais, umat Islam tidak cinta NKRI dan narasi sejenis lainnya. Akibatnya, banyak individu atau kelompok yang mengaku paling toleran, paling pancasila, paling cinta NKRI. Continue reading “[Khutbah Jum’at] Menguatkan Ukhuwah Islamiyah”

ekonomi, Peradaban, Politik.

Harga Melambung Hingga Tujuh Puluh Dua Persen


Pagi ini (9/6/2022)  media sosial, disesaki sebuah posting yang berisi daftar belanja, yang berjudul laporan dari dapur. Di group WA dan beberapa platform media sosial, ternyata juga ramai. Sebagaimana gambar di atas. Yaitu berupa daftar beberapa kebutuhan dapur yang di tulis dengan tangan, disusun  dengan rapi beberapa daftar belanjaan. Daftar belanjaan itu biasa dilakukan oleh emek-emak yang ingin belanja. Namun daftar ini berbeda. Biasanya dalam daftar belanjaan sebagaimana yang istri buat, adalah jenisnya apa, belinya berapa satuan (buah, kg), dan harganya berapa per-satuan.

Namun dalam daftar itu lain dari yang lain. Selain menampilkan daftar belanjaan sebagaimana urutan yang biasa itu, juga disertai harga sekarang. Dan dari situ dibandingkan selisihnya. Kemudian ada yang memberikan keterangan besaran prosentasinya, masing-masing item. Kemudin dapat ditemukan selisih yang paling rendah adalah gula pasir naik 31%, dari Rp. 13.000/kg, menjadi Rp. 17.000/ kg. Sementara selisih tertinggi adalah 120%, yaitu bawang putih dari Rp. 25.000/kg menjadi Rp. 55.000/ kg.

Yang menarik adalah minyak goreng yang katanya akan turun itu. Dimana dari daftar ini, minyak goreng merek Tropical dari Rp, 17.000/kg, menjadi Rp. 25.000/ kg atau  naik 47 persen. Selanjutnya dari 12 item belanjaan tersebut, saat di rata-ratakan mengalami kenaikan sebesar 71,96 persen, dan jika dibulatkan menjadi 72 persen. Continue reading “Harga Melambung Hingga Tujuh Puluh Dua Persen”

Islam, Politik., teknologi

Wahai Buzzer Bertobatlah


Buzzer menurut wikipedia adalah perangkat pensinyalan audio, yang bekerja secara mekanis, elektromekanis, atau piezoelektrik (disingkat piezo). Sedangkan menurut kamus webster diartikan sebagai perangkat sinyal listrik yang mengeluarkan suara mendengung. Intinya buzzer adalah pengingat.

Tetapi pada perkembangannya, ketika media sosial mulai masif dimanfaatkan sebagai channel komunikasi pemasaran maka istilah buzzer ini dipergunakan untuk komunikasi pemasaran sebuah produk, jasa, sampai kemudian komunikasi “pemasaran” di bidang politik. Dari sini, seringkali orang susah memberakan antara buzzer dengan influencer.

Buzzer lebih berfokus pada penggiringan opini secara masif, tanpa dasaran yang kuat. Sedangkan influencer memiliki cara tersendiri untuk mengamplifikasi pesan ke masyarakat. Mereka biasanya dikenal memiliki keahlian di sebuah bidang atau artis dan publik figur yang kapasitas dan jejak digitalnya bisa ditelusuri. Ini membuat suaranya lebih layak didengar oleh publik dibandingkan buzzer di dunia politik. Continue reading “Wahai Buzzer Bertobatlah”

Dakwah, Islam, Krisis, Peradaban, Politik.

Islamofobia di India Itu Nyata


Demo Muslim India – AP

DUNIA medsos heboh. Tagar #boycottIndia menjadi trending topic beberapa hari ini, hampir diseluruh platform sosial media.

Hal ini dipicu oleh pernyataan kontroversial dilakukan oleh Juru Bicara Nasional Partai Bharatiya Janata (BJP), yang berkuasa, Nupur Sharma, dalam sebuah debat di televisi nasional yang disiarkan secara langsung. Hal yang sama dilakukan oleh Kepala Operasi Media BJP Delhi, Naveen Kumar Jindal, yang melakukannya melalui cuitan di twitter.

Mereka berdua mengeluarkan komentar dan pernyataan yang sama, yaitu menghina Nabi Muhammad SAW dan sang istri Sayyidiah Aisyah radhiyaLlahu ‘anha.  Muslim India kontan bergolak.

Sehingga menyulut bentrokan di beberapa negara bagian India dan memantik aksi demo dan protes tuntutan kepada kedua pejabat partai tersebut. Sebuah reaksi yang sangat proporsional, karena junjungan terbesar agamanya dihina dan dinistakan.

Sekitar 15% dari populasi India yang hampir 1,4 miliar penduduknya itu adalah Muslim. Artinya kurang lebih ada 200 juta dari penduduk India adalah Muslim, mereka tersebar di seluruh negara bagian. Continue reading “Islamofobia di India Itu Nyata”

Dakwah, Peradaban, Tarbiyah

Ajaibnya Seorang Mukmin


islam.mansouri.online

Setiap manusia selalu menghadapi takdirnya masing-masing. Dan apapun itu, sesungguhnya merupakan ketetapan Allah ta’ala. Meskipun, jika dilihat dari kaca mata manusia, segala sesuatu yang kita alami saat ini, sesungguhnya  merupakan akumulasi dan resultante dari apa yang sudah kita kerjakan sebelumnya. Tetapi jangan lupa, ada hak pererogratif Allah yang menentukan hasilnya. Sebab tidak jarang kita temui terjadinya deviasi, bahkan bertolak belang dari amal perbuatan sebelumnya. Disinilah letak betapa berkuasanya Allah atas mahkluknya.

Konsekwensinya adalah, jika saat ini kita sedang dalam keadaan yang membahagiakan, menyenangkan, dan segala hal yang sesuai dengan keinginan yang kita harapkan, jangan kemudian lantas jumawa dan merasa itu merupakan hasil dari proses sebelumnya semata. Meskipun tetap kita yakini bahwa itu semua sebagai takdir terbaik bagi kita, namun kita juga mesti mensikapinya bahwa bisa jadi itu juga merupakan ujian bagi kita.

Demikian halnya, jika saat ini kita dalam kondisi yang menyusahkan, menyedihkan, menyakitkan dan dalam keadaan sejenisnya Continue reading “Ajaibnya Seorang Mukmin”