Pekan lalu diminta oleh Ust. Iwan Abdulllah, Ketua Korp Mubaligh Hidayatullah mempersiapkan materi khutbah untuk Jum’at 10/6/2022, dengan tema ukhuwah Islamiyah. Sesuatu yang berat sebenarnya, tetapi tetap diusahakan semampunya. Dimana tema ini menjadi selalu penting untuk terus diangkat dan disegarkan kembali. Mengingat tanpa adanya pesrsatuan maka sesungguhnya umat dan bangsa ini sangat mudah untuk dipecah belah. Oleh karenanya contoh yang diangkat adalah fenomena dan realitas yang terjadi dalam konteks kekinian, dikorelasikan dengan berbagai ayat Al-Qur’an dan hadits Rasulullah SAW.
Beberapa cuplikannya adalah :
Sampai saat ini isu-isu negatif tentang Islam bahkan kebencian terhadap islam atau lebih dikenal dengan sebutan islamofobia, masih sangat gencar dimuat oleh banyak media. Baik media elektronik, media sosial, atau media massa lainnya. Isu yang dibangun adalah bahwa umat Islam tidak toleran dengan umat lain, umat Islam tidak Pancasilais, umat Islam tidak cinta NKRI dan narasi sejenis lainnya. Akibatnya, banyak individu atau kelompok yang mengaku paling toleran, paling pancasila, paling cinta NKRI.
Sehingga dalam memandang fenomena yang terjadi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara tersebut, kita merasakan adanya upaya untuk melakukan pembelahan sesama anak bangsa. Seolah hilang rasa persaudaraan diantara kita, hanya karena hal-hal yang sepele dan tidak terverifikasi dengan baik, tidak ada tabayun tidak berbasis data dan fakta, sehingga cenderung hoax (kebohongan). Padahal dulu kita selalu hidup damai dan saling berdampingan, tidak membedakan suku, agama, ras dan seterusnya.
Oleh karenanya, sebagai orang beriman, tidak pantas individu atau satu kelompok orang yang mengaku beriman untuk berbuat buruk tersebut. Apalagi kepada sesama saudara muslim, tidak seharusnya saling membenci. Karena Islam sudah mengajarkan bahwa orang-orang beriman adalah saudara.
………….
Oleh sebab itu, sudah sepatutnya kita saling bersinergi, menjaga, menghormati, dan memuliakan satu sama lain agar dapat menjalani hidup dengan penuh damai. Dalam hal ini maka, menjaga ukhuwah Islamiyah adalah kuncinya.
Jangan mau kita diadu domba, dipecah belah, diintervensi dan lain sebagainya, hanya karena urusan remeh temeh, oleh pihak-pihak yang tidak menginginkan persatuan. Sehingga tidak ada kata lain, sebagai seorang beriman, maka kita harus senantiasa menjaga dan meningkan ukhuwah islamiyah ini kapanpun, dimanapun dan dalam keadaan apapun juga.
Bagi khatib yag belum memeiliki tema khutbah Jum’at hari ini, silakan unduh selengkapnya disini Meningkatkan Ukhuwah Islamiyah