Leadership, Peradaban, Politik., Ramadhan

Pemimpin Ideal dari Karakter Dua Nabi


Ramadhan adalah sebuah bulan dimana al-Qur’an menjadi bahan bacaan utama yang dibaca oleh umat Islam seluruh dunia sepanjang hari. Bahkan semua muslim berusaha lebih banyak membaca dan meng-khatamkan al-Qur’an, bersebab besarnya keutamaan yang ada di dalamnya. Demikian halnya selayaknya, disamping kuantitas interaksi dengan al-Qur’an yang demikian intens, semestinya juga diikuti dengan perbaikan kualitas bacaan (tahsin) serta peningkatan pemahaman terhadap isi dan kandungan al-Qur’an. Selain membaca tarjamah dan tafsir, salah satu hal yang bisa dilakukan adalah dengan cara mentadabburi al-Qur’an it sendiri.

Secara singkat tadabbur adalah mengerahkan upaya untuk melihat, memahami, merenungi sesuatu, bahkan sampai pada sisi terjauhnya, dari yang tersirat maupun yang tersurat. Kalau kata tadabbur dikaitkan dengan al-Qur’an, maka dikenal dengan istilah menjadi tadabbur al-Qur’an (تدبر القرآن). Dengan demikian maka artinya adalah “pemikiran yang komprehensif yang dapat mengantar kita kepada akhir dari petunjuk-petunjuk al-Qur’an dan tujuan-tujuan akhir yang ingin dicapai dari membaca al-Quran”. Continue reading “Pemimpin Ideal dari Karakter Dua Nabi”

Entrepreneurship

Penjaga Kuda


Ini jalan hidup dan cerita anak ke-3. Baru memasuki semester 2, di pesantren ini. Dia melanjutkan jenjang SMA, setelah tamat jenjang SMP, di Jonggol Bogor. Dia masuk dengan predikat muhafidz. Sudah setor hafalan 30 juz, saat masih kelas 2 SMP. Sebenarnya ini saatnya dia untuk me-mutqinkan hafalannya. Itulah alasan mengapa dia diterima di Pesantren ini. Yang sesuai kebijakannya, tidak menerima santri SMA , selain lulusan SMP-nya sendiri. Karena berlaku pendidikan selama 6 tahun (SMP lanjut ke SMA)

Kami, sebagai orang tuanya tidak mengira, dia bisa hafal secepat itu. Secara prestasi akademik, sebenarnya tidak menonjol. Rata-rata saja. Bahkan jauh dari kakak dan adiknya. Tetapi dia memiliki sifat penyayang. Ringan tangan. Suka membantu, senang menolong. Intinya care terhadap sesama. Ini, kelebihannya. Dan bisa jadi wasilah dipermudah dalam menghafal. 16 bulan, untuk menghafalkan 30 juz.

Di banyak kesempatan, tempat dan waktu, dia sering jadi penghidup suasana. Tidak hanya dirumah. Ternyata dikelas, di asrama, begitu juga. Anaknya easy going. Continue reading “Penjaga Kuda”