Ramadhan adalah sebuah bulan dimana al-Qur’an menjadi bahan bacaan utama yang dibaca oleh umat Islam seluruh dunia sepanjang hari. Bahkan semua muslim berusaha lebih banyak membaca dan meng-khatamkan al-Qur’an, bersebab besarnya keutamaan yang ada di dalamnya. Demikian halnya selayaknya, disamping kuantitas interaksi dengan al-Qur’an yang demikian intens, semestinya juga diikuti dengan perbaikan kualitas bacaan (tahsin) serta peningkatan pemahaman terhadap isi dan kandungan al-Qur’an. Selain membaca tarjamah dan tafsir, salah satu hal yang bisa dilakukan adalah dengan cara mentadabburi al-Qur’an it sendiri.
Secara singkat tadabbur adalah mengerahkan upaya untuk melihat, memahami, merenungi sesuatu, bahkan sampai pada sisi terjauhnya, dari yang tersirat maupun yang tersurat. Kalau kata tadabbur dikaitkan dengan al-Qur’an, maka dikenal dengan istilah menjadi tadabbur al-Qur’an (تدبر القرآن). Dengan demikian maka artinya adalah “pemikiran yang komprehensif yang dapat mengantar kita kepada akhir dari petunjuk-petunjuk al-Qur’an dan tujuan-tujuan akhir yang ingin dicapai dari membaca al-Quran”. Continue reading “Pemimpin Ideal dari Karakter Dua Nabi”